Minggu, 08 April 2012

AMBARAWA, Akan Menjadi Museum Kereta Api Terbesar Se Asia Tenggara


Museum Ambarawa direnovasi untuk dijadikan sebagai museum yang benar dan diharapkan museum tersebut menjadi museum kereta api terbesar di Asia Tenggara.

Hal itu dikemukakan Kasubdit Non Bangunan Pusat Pelestarian dan Benda Bersejarah PT KAI (Persero) Trenggono Adi pada wartawan, di sela-sela pameran pelestarian benda cagar budaya PT KAI di Benteng Vredeburg Yogyakarta yang berlangsung 4-10 April.

Ambarawa dijadikan museum kereta api karena memang sejak zaman Belanda sudah ada kereta api dan lokomotif di sana. Di samping itu lahannya sudah ada dan cukup luas. ''Ini merupakan kepedulian PT kereta api terhadap heritage, sejarah sesuai dengan amanat UU Cagar Budaya,' 'ungkap dia .

Untuk renovasi museum Ambarawa dan pengumpulan benda-benda cagar budaya sekarang sedang berjalan dan diharapkan tahun 2013 selesai. Sebelumnya museum Ambarawa hanya sebagai tepat penyimpanan kereta api. Di museum Ambarawa ini ada cukup banyak koleksi lokomotif uap . Yang menarik lainnya dari Ambarawa adalah dulu menjadi Pusat Militer dan perkebunan.

Renovasi tersebut dilakukan oleh Unit Pelestarian dan Benda Bersejarah PT Kereta Api Indonesia yang baru berdiri tahun 2009. karena direksi melihat di PT KAI banyak sekali bangunan-bangunan peninggalan sejarah. agar dalam pengelolaannya tidak campur aduk dengan opraasional, maka dibentuk unit sendiri.

Selain Museum Ambarawa, PT KAI sudah melakukan renovasi Stasiun Kereta Api Tanjung Priok sehingga bangunannya tampak bagus sekali, hanya lokasinya kurang mendukung. Di samping itu juga telah dilakukan renovasi Stasiun Kereta Api Lawang Sewu.

''Bagaimana pun juga informasi sejarah dan sebagainya bisa menjadi penyemangat generasi muda,''kata Adi. Pusat Pelestarian dan Benda Bersejarah juga berupaya menghidupkan kembali lokomotif uap (Lok uap). Saat ini ada empat buah yakni dua di Ambarawa, satu di Sawahlunto dan satu Lok uap Jaladara di Solo.

Friends For All Forever


Friends are Forever

Friends are forever,
Friends are for real.
Friends are for expressing,
All the emotions we try to hide, but feel.
Friends are the flowers,
which line the river's edge.
They are for sharing, and for caring,
and for the shields they place around us, like a hedge.

Friends are for leaning on,
They are for helping, and comforting, too.
It would take forever,
to describe all that they are,
and true ones, are scattered and few.

I am truly blessed in every way,
and I thank the Lord on every day,
because I have such a good Friend in YOU!

Youghurt Kulit Pisang Mampu Rdakan Stress


Pisang merupakan buah yang selalu tersedia melimpah di pasar, bukan jenis buah musiman dan produksinya cukup banyak. Buah tropis ini banyak dikonsumsi dalam keadaan segar oleh sebagian masyarakat, tetapi kulitnya hanya dibuang begitu saja dan ujungnya menjadi limbah.

Padahal, penelitian tim Universitas Kedokteran Taichung Chung Shan Taiwan memperlihatkan bahwa ekstrak kulit pisang ternyata berpotensi mengurangi gejala depresi dan menjaga kesehatan retina mata. Selain kaya vitamin B6, kulit pisang banyak mengandung serotonin yang sangat vital untuk menyeimbangkan mood. Selain itu, ditemukan pula manfaat ekstrak pisang untuk menjaga retina dari kerusakan cahaya akibat regenerasi retina.

Melihat banyaknya manfaat yang terdapat dalam kulit pisang tersebut mendorong mahasiswa Jurusan Pendidikan IPA fakultas MIPA UNY yaitu Ratna Wirawati, Manna Wassalwa, Zamzam Fatma Ambarsari, Feby Kristifany dan Anita Setyorini untuk mengolah limbah kulit pisang menjadi yoghurt.

''Kami memilih kulit pisang untuk dijadikan yoghurt karena selama ini kulit pisang hanya menjadi limbah dari pedagang gorengan dan dianggap sebagai sampah yang tidak ada manfaatnya, tetapi ternyata dapat berubah menjadi komoditas usaha yang menjanjikan,'' kata Ratna Wirawati.

Manna Wassalwa menambahkan bahwa kulit pisang mengandung karbohidrat sebesar 18,50%, vitamin C, vitamin B, kalsium, protein, lemak, pektin dan air sebanyak 68,90%. ''Rata-rata setiap 100 gram daging pisang mengandung 70 gram air, 1,2 gram protein, 0,3 gram lemak, 27 gram pati dan 0,5 gram serat.

''Pisang juga kaya akan potassium yang berguna untuk pertumbuhan, dan juga merupakan bahan yang baik untuk diet karena mengandung kolesterol, lemak serta garam yang rendah. Pisang juga mengandung vitamin C, vitamin B6, dan vitamin A,'' katanya

Cara pembuatannya, dijelaskan Feby Kristifany, pertama kali adonan yoghurt dibuat dengan takaran 1 liter cream pisang dicampur dengan 0,5 kg gula pasir lalu disterilkan atau dipasteurisasi dengan cara memanaskan adonan cream kulit pisang tersebut hingga suhu 73 derajat C selama 15 menit denga menggunakan panci, kompor dan thermometer. Langkah berikutnya, proses kulturisasi yaitu memasukkan bibit yoghurt dan susu bubuk putih.

Yang dimaksud dengan bibit yoghurt disini adalah yoghurt yang sudah jadi sebanyak 0.05 liter dan 0,25 gr susu bubuk putih ditambahkan ke dalam cream kulit pisang yang sudah dipasteurisasi tersebut. Cream kulit pisang yang sudah dikulturkan tersebut dihangatkah dalam suhu 45 derajat C selama 24 jam atau disebut proses inkubasi yang dilakukan dengan menggunakan kardus berventilasi, ditempeli dengan bohlam yang diatur sedemikian agar lampu bohlam tersebut mampu memberikan kehangatan kepada susu tersebut.

Kemudian cream kulit pisang diletakkan dalam kardus selama 24 jam, setelah itu yoghurt kulit pisang yang sudah jadi dimasukan ke dalam kulkas. Gagasan mahasiswa pendidikan IPA itu berhasil meraih dana Dikti dalam Program Kreativitas Mahasiswa tahun 2011 bidang Kewirausahaan.

9 Makanan Penyedot Lemak


1. Tahu dingin
Ini dapat membantu mencerna lemak yang tersimpan di dalam usus dan perut, juga untuk mengeluarkan lemak.

2. Rebung
Rendah lemak dan gula namun tinggi serat, rebung baik untuk mencegah konstipasi. Akan tetapi orang yang menderita ulkus (luka) perut harus membatasi asupan rebung.

3. Sayur yang diasinkan
Lemak dari sayuran terhancurkan selama proses pengasinan. Akan tetapi, orang yang tubuhnya cederung menyimpan kelebihan cairan dan gas harus menghindarinya untuk mencegah tersimpannya cairan tubuh.

4. Toge
Mengandung fosfor, zat besi dan banyak cairan. Ini dapat mencegah terbentuknya lemak di bawah kulit.

5. Pepaya
Membantu mengurangi kelebihan cairan dan gas yang tersimpan di dalam tubuh dan beri-beri. Juga memperbaiki persendian.

6. Nanas

Mengandung enzim untuk menghancurkan makanan berprotein tinggi, seperti ikan dan daging. Ini cocok dikonsumsi setelah makan.

7. Kulit jeruk yang dikeringkan
Tidak saja bisa membantu pencernaan dan melepaskan gas, juga dapat mengurangi tersimpannya lemak di dalam perut.

8. Cumi
Sangat rendah lemak sehingga berat anda tidak akan bertambah jika memakannya. Ini pilihan makanan yang tepat selagi diet.

9. Jali-jali
Efektif bagi orang dengan berat badan yang bertambah karena kelebihan menyimpan cairan dan gas.

6 Kekuatan Manusia


1 Kekuatan Impian (The Power of Dreams)


Untuk memperoleh hal-hal terbaik dalam kehidupan ini, setiap kita harus memiliki impian dan tujuan hidup yang jelas. Setiap kita harus berani memimpikan hal-hal terindah dan terbaik yang kita inginkan bagi kehidupan kita dan kehidupan orang-orang yang kita cintai. Tanpa impian, kehidupan kita akan berjalan tanpa arah dan akhirnya kita tidak menyadari dan tidak mampu mengendalikan ke mana sesungguhnya kehidupan kita akan menuju.


2. Kekuatan dari Fokus (The Power of Focus)


Fokus adalah daya (power) untuk melihat sesuatu (termasuk masa depan, impian, sasaran atau hal-hal lain seperti: kekuatan/strengths dan kelemahan/weakness dalam diri, peluang di sekitar kita, dan sebagainya) dengan lebih jelas dan mengambil langkah untuk mencapainya. Seperti sebuah kacamata yang membantu seorang untuk melihat lebih jelas, kekuatan fokus membantu kita melihat impian, sasaran, dan kekuatan kita dengan lebih jelas, sehingga kita tidak ragu-ragu dalam melangkah untuk mewujudkannya.


3. Kekuatan Disiplin Diri (The Power of Self Discipline)


Pengulangan adalah kekuatan yang dahsyat untuk mencapai keunggulan. Kita adalah apa yang kita lakukan berulang-ulang. Menurut filsuf Aristoteles, keunggulan adalah sebuah kebiasaan. Kebiasaan terbangun dari kedisiplinan diri yang secara konsisten dan terus-menerus melakukan sesuatu tindakan yang membawa pada puncak prestasi seseorang. Kebiasaan kita akan menentukan masa depan kita. Untuk membangun kebiasaan tersebut, diperlukan disiplin diri yang kokoh. Sedangkan kedisiplinan adalah bagaimana kita mengalahkan diri kita dan mengendalikannya untuk mencapai impian dan hal-hal terbaik dalam kehidupan ini.


4. Kekuatan Perjuangan (The Power of Survival)


Setiap manusia diberikan kekuatan untuk menghadapi kesulitan dan penderitaan. Justru melalui berbagai kesulitan itulah kita dibentuk menjadi ciptaan Tuhan yang tegar dalam menghadapi berbagai kesulitan dan kegagalan. Seringkali kita lupa untuk belajar bagaimana caranya menghadapi kegagalan dan kesulitan hidup, karena justru kegagalan itu sendiri merupakan unsur atau bahan (ingredient) yang utama dalam mencapai keberhasilan atau kehidupan yang berkelimpahan.


5. Kekuatan Pembelajaran (The Power of Learning)


Salah satu kekuatan manusia adalah kemampuannya untuk belajar. Dengan belajar kita dapat menghadapi dan menciptakan perubahan dalam kehidupan kita. Dengan belajar kita dapat bertumbuh hari demi hari menjadi manusia yang lebih baik. Belajar adalah proses seumur hidup. Sehingga dengan senantiasa belajar dalam kehidupan ini, kita dapat terus meningkatkan taraf kehidupan kita pada aras yang lebih tinggi.


6. Kekuatan Pikiran (The Power of Mind)
a

Pikiran adalah anugerah Tuhan yang paling besar dan paling terindah. Dengan memahami cara bekerja dan mengetahui bagaimana cara mendayagunakan kekuatan pikiran, kita dapat menciptakan hal-hal terbaik bagi kehidupan kita. Dengan melatih dan mengembangkan kekuatan pikiran, selain kecerdasan intelektual dan kecerdasan kreatif kita meningkat, juga secara bertahap kecerdasan emosional dan bahkan kecerdasan spiritual kita akan bertumbuh dan berkembang ke tataran yang lebih tinggi. Semua dari kita berhak dan memiliki kekuatan untuk mencapai kehidupan yang berkelimpahan dan memperoleh hal-hal terbaik dalam kehidupannya. Semuanya ini adalah produk dari pilihan sadar kita, berdasarkan keyakinan kita, dan bukan dari produk kondisi keberadaan kita di masa lalu dan saat ini. Sebagaimana dikatakan oleh Jack Canfield dalam bukunya The Power of Focus, bahwa kehidupan tidak terjadi begitu saja kepada kita. Kehidupan adalah serangkaian pilihan dan bagaimana kita merespons setiap situasi yang terjadi pada kita

Benarkah Soekarno Sakti, Seperti Dalam Mitos


Soekarno memang karismatik dan pintar, namun faktor utama mengapa ia sangat disegani di dunia bukanlah semata karena itu.

Ada sekian banyak pemimpin pintar dan karismatik di dunia kala itu, namun tak serta merta mendapatkan penerimaan yang istimewa seperti Soekarno.

Salah satu faktor utama mengapa ia sangat disegani adalah karena ia dengan sekuat upaya memproteksi Indonesia dari intervensi pengelolaan pihak asing terhadap kekayaan bumi Indonesia.

Para pihak asing yang ingin "meminang" ibu pertiwi yang kala itu "masih perawan", menghadapi Soekarno bagaikan menghadapi calon mertua yang tegas dan sulit kompromi.

Mereka memasang muka seramah mungkin dan bersikap sehormat mungkin dalam rangka mencari simpati Soekarno; segala hal ditawarkan, dari mulai bingkisan, oleh-oleh, bahkan mungkin cheque, deposito dan lifetime saving -semuanya adalah untuk mencari simpatik agar Soekarno mengijinkan mereka mengawini ibu pertiwi dan menggagahi keperawanannya bahkan kehormatannya.

(Terutama) Negara-negara kapitalis tahu betul, seperti juga Soekarno yang sangat tahu, TST lah pokoknya; Indonesia memiliki kekayaan yang luarbiasa, yang jauh daripada yang umum ketahui dan bayangkan. Bahkan jauh lebih kaya daripada yang pernah dibayangkan manusia.

Beberapa orang mencemooh pembangunan Stadion dan Monas (emas) saat itu sebagai pemborosan biaya Negara;

Soekarno tahu, Indonesia, jika dikelola dengan benar, bisa membuat ratusan Monas dan puluhan stadion lainnya tanpa harus khawatir membuat pengurangan yang berarti terhadap kekayaan Negara.

Dengan segala cara, akhirnya mereka menemukan jalan: menggunakan kekuatan dalam untuk menghancurkan posisi Soekarno. Singkat kata, mereka berhasil menggunakan Soeharto untuk mendongkel Soekarno dari tongkat kekuasaan.

Cara ini membuka jalan yang lebar bagi mereka untuk mulai menggagahi ibu pertiwi sedikit demi sedikit namun sangat sistematis. Ibu pertiwi tidak lagi berada pada tangan perwalian yang ekstra protektif seperti Soekarno.

Wali pertiwi setelah Soekarno, beserta para kroni-kroninya sungguh tergila-gila akan berbagai macam insentif yang diberikan pihak asing untuk dapat mengawini ibu pertiwi dan mengekspoitirnya.


Mulai sejak saat itu, tak ada lagi respek dan segan yang dulu kita dapatkan.

Tak ada urgensinya mereka bersikap sopan dan ramah lagi terhadap “mertua yang anaknya sudah mereka eksploitasi kecantikan dan keperawanannya”. Bahkan mertuanya pun makin lama juga makin tak berdaya.

Saat ini kita memang memiliki tanah, namun bukan kandungan kekayaannya. Memiliki air, namun bukan profitnya (ingat Danone –Aqua, dan Thames –PAM; juga pencurian ikan dll. di lautan), serta dan hutan. Bahkan angkasapun sepertinya kita sudah tak memiliki otoritas terhadapnya.

Rakyat jelata sekarang sudah dipilah oleh bilah etalase terhadap kekayaan negaranya sendiri.

Jika Negara ini adalah sapi yang sehat dan gemuk, rakyat hanyalah kutu kecil di kulit badannya. Sebagian banyak dari kita hanyalah mengontrak di rumah orang tua sendiri.

Presiden-presiden selanjutnya sudah tidak bisa berbuat banyak. Kekuatan asing di Negara kita, secara politik-ekonomis, sudah terlalu mengakar kuat. Kita hanya memiliki body-nya, mesin dan sistemnya sudah terkendalikan secara remote dari luar. Kita hanya ribet berkutat pada persoalan-persoalan superficial dan non-esensial. Patung bekasi, lah, haram rebonding lah, Ariel-Luna, lah, dll.

Kita sudah lama mengalami pengebirian otak dan hati. Kita sudah nyaris lupa jati diri dan esensi berbangsa dan bernegara.

Kita sudah menjadi spesies manusia baru; DNA yang mengandung unsur “eling”-nya sudah dimodifikasi oleh berbagai faktor eksternal yang berkepentingan.

Soekarno “sakti” karena paling tidak satu hal: Ia memegang amanat leluhur Nusantara dengan segala daya dan upaya untuk menjaga, melindungi dan memajukan bangsa dan negaranya.

Sumber : Bluefame

SAHABAT, Terimalah Aku Apa Adanya


Ku berjalan...sendiri
Gundah dan galau kusimpan
Sakit dan sedih kupendam
Tajam kerikil jalan kutahan

Ingin kulepas beban ini
Ingin ku berbagi galau ini
Namun...
Ku sendiri tanpa teman

Ku berjalan
Hingga ke sebuah taman
Indah dan asri
Sejuk di hati

Pohon tumbuh rindang tuk berteduh
Bunga bermekaran indah dan wangi
Kupu kupu dan kumbang menari
Rumput pun bergoyang mengikuti irama

Ingin ku bergabung
Menari dan bernyanyi bersama
Hatiku pun bertanya
Mungkinkah?

Ahh...
Taman ini bukan lah untuk ku

Dan kusadari
Hanya Tuhan yang slalu setia menjadi teman ku
Tempat ku berbagi dan bersandar
Hanya Tuhan yang menerima ku apa adanya

Share

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More